Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2021

Penyesalanmu Tiada Guna Bagiku

Dulu, Aku pernah mencintaimu dengan tulus Tanpa syarat Aku pernah menyayangimu dengan dalam Tanpa tapi Aku pernah mempersembahkan rindu Kamu abai Semuanya kamu toreh dengan luka Butuh waktu untuk melupakanmu Butuh waktu untuk bahagia tanpamu Sayap sayap patahku terkepak lama Aku terbang Terseok Hingga akhirnya aku bisa terbang sempurna Dan Sekarang, Kamu datang dengan penyesalanmu Kenapa ? hanya kamu yang tahu Satu yang pasti rasaku untuk kamu sudah mati Puisi by  Ratna Dg Bunga Makassar, Jumat 30 Juli 2021

Berani Berubah Di Masa Pandemi COVID-19

Gambar
Pandemi COVID-19 menghantam semua sektor yang mengakibatkan ekonomi menjadi caruk maruk. Untuk bisa bertahan hidup di masa sulit ini kita harus Berani Berubah. Berani mengambil keputusan untuk : Mengubah jenis usaha jika usaha yang sudah ada itu tidak lagi menghasilkan atau kalaupun masih menghasilkan tapi tidak bisa menutupi semua kebutuhan hidup. Memperluas/menambah usaha. Untuk teman-teman yang sayang untuk menutup usaha yang selama ini sudah dirintis baiknya lakukan diversifikasi usaha. Mulai dari kecil-kecilan saja dulu mengingat pandemi ini sudah menghantam dahsyat keuangan kita.  Teman-teman...Sebelum pandemi saya jualan fashion tapi setelah beberapa bulan pandemi menghantam, penjualan menurun sampai 90%. Saya berpikir, memutar otak apa yang harus dilakukan agar ada tambahan pemasukan selain dari bisnis fashion. Pameran sebelum Pandemi COVID-19 Ide pertama yang muncul adalah usaha minuman. Mengapa tidak ? Modal yang diperlukan tidak terlalu besar. Akhirnya Jadi deh usaha minuman

Tentang Rasa Di SMA

 Teng teng teng .... Bel berbunyi tanda waktu istirahat tiba. "Ok kita istirahat dulu. Habis istirahat kita lanjutkan dengan kuis". Kata pak Syaiful. Beliau adalah guru matematika kami yang terkadang ngasih kuis tiba-tiba. Yang suka dengan pelajaran matematika tidak masalah sih tapi yang tidak suka akan jadi masalah. "Oh my gosh. Mau jawab apa nih bentar kuisnya. Yang tadi saja belum mengerti, apalagi yang beberapa hari lalu". Kata Karina teman sebangku saya sekaligus sahabat saya juga. Sambil berkata seperti itu, dia menatap saya.. "Kalau kamu sih nggak masalah" lanjutnya. "Daripada ngeluh, masih ada waktu untuk belajar. Ayolah pasti kamu bisa" kata saya menyemangati dia. Dari arah jendela saya melihat sosok laki-laki berjalan menuju musholla. Dia itu teman dekat saya sebelum pembagian jurusan. Namanya Riyady. Teman-teman biasanya manggil Rey. Postur tubuhnya tinggi dan kulit kuning langsat. Dia jago bahasa Inggris tapi tidak sombong. Jujur Saya

Di Radio...

Malam sepi bukan karena larut tetapi karena hujan yang masih mengguyur. Sejak sore hujan sehingga orang orang pada betah dalam rumah. Hampir jam 8 saya stay tune di radio favoritku. Seperti biasa saya akan mendengarkan acara "Salam Untuk Anda" yang dimulai jam 8 sampai 10 malam. Setiap malam saat tidak ada kegiatan di luar rumah pasti dengar acara ini. Ketemu teman-teman pencinta radio di udara itu punya kebahagiaan tersendiri. Mendengar penyiar favorit berceloteh tidak pernah bosan, sebaliknya jadi rindu saat semalam tidak bisa mendengarkan suaranya. Oh my gosh... "Assalamu alaikum wr wb dan selamat malam. Kembali lagi announcer anda Dede Hermawan akan menemani kalian 2 jam ke depan di Salam Untuk Anda . Kabar kalian bagaimana. Pasti jawabannya DINGIN !!! Ya benar udara malam ini lumayan dingin. Hmmm...seperti biasanya di acara ini kalian bisa request lagu yang anda ingin dengarkan dan tentunya anda juga bisa menjumpai teman-teman anda, keluarga atau someone special mun

Talam Vanilla Vla Milo Tepung Beras

Gambar
Dari awal buat blog tidak ada maksud menulis Resep , tetapi pagi tadi setelah update jualan di WhatsApp dapat chat dari ponakan : "Tantee bagi resepnyaa kah 😁". Why not... Saya menulis resep tersebut di blog saya. Dan berarti ini resep pertama yang saya tulis dan sekaligus merupakan resep jualan saya. Semoga suka... Cup 100 ml Bahan : Lapisan bawah (Lapisan putih) Tepung beras : 150 gr Gula 75 gr Santan 1 bungkus (65 ml) Perisa vanilla secukupnya Sejumput garam Air 735 ml Lapisan atas (Lapisan vla milo) Tepung beras 3 sdm Milo 3 sdm Gula 3 sdm Coklat bubuk 1 sdm Perisa vanilla secukupnya Air 350 ml Cara Membuat : Masukkan bahan lapisan bawah ke dalam panci. Aduk sampai bahan tercampur dengan merata. Masak dengan api sedang. Aduk terus sampai adonan meletup letup. Angkat dan masukkan dalam wadah tahan panas. Sisihkan Selanjutnya lapisan atas, proses pengolahannya sama saja dengan lapisan bawah. Setelah matang, tambahkan ke atas lapisan putih Setelah talam dingin, masukkan ke

Mencintaimu

Mencintaimu itu berat seperti pasir di pantai Semakin digenggam semakin terlepas Dan akhirnya tak tersisa Mencintaimu itu berat Seperti batu karang di lautan Tetap kokoh diterjang ombak setiap waktu Tetap kokoh disengat mentari Tetap kokoh diterpa angin Mencintaimu seperti ombak Yang mencumbu pantai berkali-kali Tidak pernah bosan Dan selalu kembali Mencintaimu tidak harus dengan alasan Tetapi... Mencintaimu itu soal rasa Rasa membutuhkan Dan itu bukan rasamu Puisi By Ratna Dg Bunga Makassar, 12 Juli 2021